Muara Kuang, Ogan Ilir – Polsek Muara Kuang, Polres Ogan Ilir, menggelar kegiatan Panen Raya Jagung sebagai bagian dari Program Ketahanan Pangan pada Kamis (10/4/2025) pukul 10.30 WIB. Acara ini berlangsung di lahan percontohan Kelompok Tani Ogan Jaya desa Tanabang Ilir Kecamatan Muara Kuang.
Panen raya ini diperkirakan menghasilkan sekitar 4 hingga 5 ton jagung dari lahan seluas 1 hektar. Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Muara Kuang Alfian, S.Sos., Kapolsek Muara Kuang IPTU Rangga Saputra, S.H., M.H., Kepala Desa Tanabang Ilir IrfanSanjivaredy, S.P., Ketua Ranting Bhayangkari Muara Kuang beserta anggota, Ketua TP PPK Kecamatan Muarakuang, ketua TP PKK desa Tanabang Ilir, para kepala desa se-Kecamatan Muara Kuang, Babinsa, personel Polsek Muarakuang, koordinator dan penyuluh pertanian, serta masyarakat setempat.
Kapolsek Muara Kuang IPTU Rangga Saputra mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi Program Ketahanan Pangan Pemerintah, yang bertujuan untuk mendukung kecukupan dan kemandirian pangan di tingkat desa. Ucapan terimakasih kepada Kepala Desa Tanabang Ilir yg telah mensupport penuh program ketahanan pangan ini.
Dalam pelaksanaannya, Polsek bekerja sama dengan pemerintah desa Tanabang Ilir, kelompok tani Tarum Jaya, dan penyuluh pertanian (PPL).
Jagung yang dipanen merupakan hasil tanam sejak Desember 2024, menggunakan 15 kg bibit. Proses penanaman didukung oleh 100 karung pupuk kandang, 8 karung pupuk Phonska, dan 8 karung urea. Untuk menjaga kualitas tanaman, dilakukan penyemprotan herbisida dan insektisida secara berkala.
Acara panen berlangsung dengan aman dan tertib, serta mendapat respons positif dari masyarakat. Rencananya, hasil panen akan dipasarkan kepada pabrik Pakan Ternak di wilayah Pemulutan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terbangun ketahanan pangan berbasis desa yang berkelanjutan, serta mempererat sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam mendukung sektor pertanian yang mandiri dan produktif.
Dalam pelaksanaannya, Polsek bekerja sama dengan pemerintah desa Tanabang Ilir, kelompok tani Tarum Jaya, dan penyuluh pertanian (PPL).
