Lensa-informasi.com|Lebak – Sejumlah warga Kampung Situhiang Desa Panyaungan Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak Provinsi Banten, keluhkan tumpukan sampah yang bau menyengat.
“Betul Pak (Menyebut wartawan) sampah tersebut sangat bau, dan sampah itu bekas wisatawan yang berkunjung ke Pantai Kalapa Warna.
Dan sampah tersebut sepertinya dibersihkan sama petugas pengelola Pantai, namun sampah dibuang
sembarang ketanah milik orang lain bukan ke TPS oleh pengelola Pantai Kalapa Warna, sehingga bau sampah itu sangat menyengat dan banyak lalat,” ujar beberapa warga setempat. Jum’at (11/4/25).
Pasalnya, sampah itu diduga dibuang sengaja oleh oknum pengelola Pantai Kalapa Warna, tanpa ada izin dari pemilik tanah tersebut.
Hal ini disampaikan pemilik tanah berinisial E, saat diwawancarai awak media, lantaran bau sampah itu sampai tercium warga yang lain, tak hanya oleh pemilik lahan.
“Sampah itu sampai menumpuk diarea tanah saya, dan benar baunya sangat menyengat sekali, tidak hanya tercium sama warga lain, saya juga selaku pemilik lahan sangat dirugikan.
Lantaran pembuangan sampah tersebut tanpa ada izin dari saya oleh pengelola Pantai Kalapa Warna, dan saya berharap kepada pengelola Pantai Kalapa Warna agar membersihkan tumpukan sampah itu.
Oleh karena itu untuk Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Lebak agar segera bertindak, karena ini sudah jelas telah mencemari lingkungan warga dan merugikan warga,” tegasnya E.
Untuk sementara itu, sampai berita diterbitkan oleh awak media, masih upaya melakukan konfirmasi kepada pihak-pihak yang bersangkutan dan kepada pengelola Pantai Kalapa Warna.
